Mengkaji Lirik Lagu (Tugas Mandiri)

 Nama: Putri Az-zahra Maula

NIM: P.2.23.0123

Prodi: PGMI 4

Mata Kuliah: Kajian Bahasa dan sastra Indonesia SD/MI

Tugas Mengkaji Lirik

Jiwaku Sekuntum Bunga Kamboja

(Panji Sakti) 

jiwaku sekuntum bunga kemboja 

dihempas angin, didera hujan 

disengat matahari, dicekam cerita

 dan aku kan mengingatnya 

 sebagai cinta yang memahami 

bagaimana pun akhir cerita kita 

sekuntum jiwa yang tak letih menyerukan rindu

 pada dia pemilik semesta

 jiwaku sekuntum bunga kemboja

 dihempas angin, didera hujan

 disengat matahari, dicekam cerita

 dan aku kan mengingatnya

  sebagai cinta yang memahami 

bagaimana pun akhir cerita kita 

sekuntum jiwa yang tak letih menyerukan rindu 

pada dia pemilik semesta 

Jiwaku sekuntum bunga kamboja 

dihempas angin, didera hujan 

disengat matahari, dicekam cerita 

dan aku akan mengingatnya sebagai cinta

Hasil Kajiannya adalah

1. Makna Denotatif dan Konotatif

Makna Denotatif

• Jiwaku sekuntum bunga kamboja : Jiwa yang diserupakan dengan bunga kamboja (Bunga kamboja sering ditemukan di pemakaman atau kuburan)
• Di hempas angin, didera hujan, disengat matahari : Menggambarkan kondisi fisik bunga yang diterpa cuaca yang buruk 

Makna Konotatif

• Bunga Kamboja melambangkan ketegaran dalam penderitaan dan dekat dengan kematian
• jiwa sekuntum bunga kamboja dimaknai dengan jiwa yang rapuh namun kita harus tetap bertahan
• "sebagai cinta yang memahami" adalah cinta yang penuh pengertian dan saling memahami dalam segala kondisi
• "menyerukan rindu pada pemilik semesta" menjelaskan teantang kerinduan kepada Allah

2. Majas

• Dicekam cerita: menggambarkan tentang cerita yang bisa di genggam oleh tangan
• sekuntum jiwa : jiwa diibzrztkzn bunga

3. Pengindraan 

• Penglihatan : Bunga kamboja, angin, hujan, matahari
• Kinestetik : Dihempas, didera, dicekam, disengat yang menimbulkan rasa tertindas atau terbebani
• Perasa : Cinta yang memahami, rindu pada dia

4. Hubungan dengan tuhan, alam dan manusia

• Tuhan : Rindu pada pemilik Semesta
• Alam : Angin, hujan matahari
• Manusia : Cinta yang memahami, cerita kita

5. Isotif

• Isotif jumlah perkata : sekuntum 4 kali, bunga kamboja 3 kali, cerita 3 kali, rindu 2 kali, cinta 3 kali
• Isotif luka : dihempas, didera, disengat dan dicekam
• Isotif bahagia : cinta, memahami, rindu pada Dia

6. Struktur kalimat dan pengulangan

• Cenderung bebas dan puitis, tidak selalu mengikuti aturan yang ketat
• pengulangan bagian awal dan pertengahan lagu diulang

7. Tipografi 

• Tiap baris umumnya terdiri dari 4 abris, namun bagian yang ditulis lebih padat dan tidak terbagi
• Tidak berbentuk objek seperti pohon atau hati tapi berbentuk lurus dan puitis